Kamis, 21 Oktober 2010

Tugas Pak Dedi METODOLOGI PENELITIAN

LEMBAR JAWABAN UJIAN
PROGRAM PASCA SARJANA


Hari / Tanggal : Minggu / 10 september 2010 Paraf
Jenis Ujian : Ujian Tengah Semester
Mata Kuliah : Metode Penelitian
Dosen Pengasuh : DR.H.Dedi Rianto Rahadi, M.M
Nama : ira septiana S.Pd
NIM : 10251019. D
Kelas/ Angkatan : Reguler. A / XV (lima belas)
Konsentrasi : Manajemen “ Pendidikan”


Soal – soal
1. Uraikan dengan jelas langkah langkah dalam membuat desain percobaan ?
JAWABAN :
1. DESIGN PERCOBAAN
• Design percobaan sangat diperlukan dalam melakukan penelitian eksperimental. Guna dari desain percobaan adalah untuk memperoleh keterangan yang maksimum mengenai cara membuat percobaan dan bagaimana proses perencanaan serta pelaksanaan percobaan akan dilakukan.
Ciri-ciri desain percobaan
Beberapa ciri-ciri dasar dari desain percobaan adalah sebagai berikut :
• Variabel-variabel serta kondisi yang diperlukan diatur secara ketat dan dikontrol. Manipulasi terhadap veriabel baik secara langsung atau tidak langsung dilakukan.
• Variabel-variabel yang ingin diteliti selalu dibandingkan dengan variabel kontrol.
• Analisa varians selalu digunakan, yang mana analisa ini berusaha untuk :
o Meminimumkan percobaan yang error
o Meminimumkan percobaan variabel yang tidak termasuk dalam variabel-variabel yang ingin diteliti.
o Memaksimumkan percobaan dari variabel-variabel yang diteliti dan yang berkaitan dengan hipotesa yang dibangun.
Kebaikan dan kelemahan desain percobaan
Kebaikan.
1. Dengan adanya desain percobaan maka telah terjadi kerja sama antara ahli komputer dengan peneliti dalam menganalisa dan memberikan interprestasi terhadap data.
2. Dalam percobaan peneliti dapat membuat perencanaan yang sistematis terlebih dahulu.
3. Perhatian dapat ditujukan terhadap hubungan-hubungan tertentu dalam mengukur dan mengenal sumber-sumber variasi.
4. Jumlah uji coba yang digunakan dapat ditentukan lebih dahulu dengan tingkat kepercayaan yang tinggi.
5. Dengan adanya pengelompokan maka pengaruh yang dapat diukur secara lebih cepat.
6. Kesimpulan yang diperoleh dapat diketahui secara pasti dengan kepastian matematika.
Kelemahan
1. Desain dan analisa percobaan selalu dinyatakan dalam bahasa pemerograman.
2. Desain percobaan menghendaki biaya yang besar dan juga memakan waktu yang lama.
3. Desain percobaan memerlukan waktu yang lama dalam proses penelitian.
Langkah-langkah membuat desain percobaan
1. Dalam membuat desain percobaan, maka buatlah sejenis chek list tentang hal-hal berikut:
2. Berikan penjelasan tentang :
a. Sampai dimana cakupan area dari masalah.
b. Identifikasi outline masalah serta limitasi-limitasi yang terkandung didalamnya.
c. Berikan skop atau jangkauan dari program serta perencanaan percobaan tersebut.
d. Tentukan hubungan dari masalah yang khas dengan masalah keseluruhan.
3. Kumpulkan keterangan yang tersedia
a. Pelajari dan selidiki semua keterangan dari sumber-sumber yang ada tentang masalah serta percobaan yang kan dibuat.
b. Catat dan tabulasikan data yang ada hubungannya dengan percobaan yang akan dilakukan.
4. Buat program mengenai desain percobaan.
a. Buat rumusan hipotesa yang mau diuji. .
b. Pilihlah variabel-variabel yang mau diuji.
c. Pembuatan dario alternatif hasil yang bakal ditemui
d. Pemilihan range yang praktis dari faktor-faktor tersebut dan level yang akan digunakan.
e. Penentuan ukuran yang digunakan
f. Pertimbangan-pertimbangan tentang kemungkinan-kemungkinan adanya interaksi.
g. Pertimbangan-pertimbangan adanya hubungan yang konkrit tentang interaksi manusia dengan komputer.
5. Rancang program pendahuluan.
a. buat jadwal yang sistematik tentang pekerjaan yang akan dilakukan.
b. Berikan kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadinya perubahan jadwal pekerjaan.
c. Hilangkan pengaruh-pengaruh variabel yang tidak diinginkan dengan mengadakan kontrol randomisasi dan balancing.
d. Pilihlah satu metode algoritma untuk memudahkan percobaan
e. Jejaki flow diagram untuk memperoleh data secara baik.
6. Recanakan pelaksanaan percobaan. .
a. Pilih algoritma material serta alat-alat yang digunakan.
b. Laksanakan metode dengan algoritma yang dipilih
c. Catat segala modifikasi yang dilakukan
d. Kumpulkan data secara hati-hati
7. Analisa data
a. Data yang dicatat perlu diubang menjadi angka
b. Gunakan teknik matematika dan statistik yang cocok.


2. Apa yang di maksud dengan sampling method , ada berapa jenis sampling method yang saudara ketahui ,dan jelaskan masing masing ?
JAWABAN :
A. Alasan Menggunakan Sampel
1. Mengurangi kerepotan
2. Jika populasinya terlalu besar maka akan ada yang terlewati
3. Dengan penelitian sampel maka akan lebih efesien
4. Seringkali penelitian populasi dapat bersifat merusak
5. Adanya bias dalam pengumpulan data
6. Seringkali tidak mungkin dilakukan penelitian dengan populasi
Pertimbangan Dalam Menentukan Sampel
1. Seberapa besar keragaman populasi
2. Berapa besar tingkat keyakinan yang kita perlukan
3. Berapa toleransi tingkat kesalahan dapat diterima
4. Apa tujuan penelitian yang akan dilakukan
5. Keterbatasan yang dimiliki oleh peneliti
Prosedur Penentuan Sampel

Teknik Pengambilan Sampel


B. Teknik sampling terdiri dari :
• Probability sampling adalah teknik pengambilan sample dengan memberikan peluang yang sama bagi setiap anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sample, yang terdiri dari :
• Simple random sampling adalah pengambilan sample dari populasi yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata dalam populasi tersebut.
• Proportionate stratified random sampling adalah pengambilan sample dari populasi yang dilakukan secara acak dengan memperhatikan strata secara proporsi dalam populasi tersebut.
• Disproporsi stratified random sampling adalah pengambilan sample dari populasi yang dilakukan secara acak apabila dalam populasi berstrata tersebut kurang proporsional.
• Cluster sampling adalah teknik pengambilan sample dari populasi yang dilakukan secara acak apabila dalam populasi tersebut terdiri dari populasi yang sangat luas.
• Nonprobability sampling adalah teknik pengambilan sample yang tidak memberi peluang yang sama bagi setiap unsur dari populasi untuk dipilih menjadi sample, yang terdiri dari:
• Sampling sistematis adalah teknik pengambilan sample berdasarkan urutan dari anggota popuasi yang telah diberi nimor urut.
Sampling kuota adalah teknik pengambilan sample dari populasi yang mempunyai ciri-ciri tertentu sampai jumlah (kuota) yang diinginkan.
• Sampling incidental adalah tekhnik penentuan sample berdasarkan kebetulan yaitu siapa saja yang secara incidental bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sample, apabila orang yang kebetulan ditemui cocok sebagai sumber data
• Sampling purporsive adalah tekhnik penentuan sample dengan pertimbangan tertentu
• Sample jenuh adalah tekhnik penentuan sample apabila semua anggota populasi digunakan sebagai sample.
• Snowball sampling adalah tekhnik penentuan sample yang mula-mula jumlahnya kecil kemudian membesar


3. Bagaimana saudara melakukan pengukuran data , jelaskan dan berikan contoh ?
Jawaban :
Teknik Pengukuran :
 Bersifat mengukur
 Menggunakan instrumen standar atau telah distandardisasi
 Menghasilkan data hasil pengukuran berbentuk angka
Teknik Pengukuran (tes dan non tes)
INSTRUMEN TES
 Mengukur
 Bentuk data nominal, ordinal, interval, rasio
 Perlu validasi instrumen (validitas empiris)
 Digunakan dalam penelitian kuantitatif
INSTRUMEN NON TES
 Menghimpun
 Bentuk data naratif atau nominal
 Cukup dengan validitas isi atau konstruk
 Digunakan dalam penelitian kualitatif dan kuantitatif yang deskriptif, survai, penelitian tindakan
Teknik Pengukuran :
Instrumen yang mengukur :
 Tes  hasil belajar, psikologi
 Skala  skala deskriptif, skala garis skala pilihan wajib, skala pembandingan pasangan, checklist

4. “ Seorang peneliti harus melakukan sendiri penelitiannya “ , jelaskan mengapa harus demikian dan berikan contoh?
Jawaban :
• seorang peneliti harus melakukan sendiri pengamatan penelitiannya karena harus melampirkan beberapa hal yang berkaitan dengan penelitian seperti instrument /pedoman wawancara ,pedoman observasi,angket,tes hasil beljar dll,cetak hasil kerja siswa, data hasil penelitian, printout analisis daftar hadir ,ijin penelitian serta bukti lain yang dipandang perlu.
• Contohnya:seorang guru mengamati dan melihat hasil belajar siswa dalam pelajaran fisika selalu rendah dan tidak serius mengikuti pelajaran tersebut (tidak aktif) untuk itu guru menerapkan metode penemuan /inkuiri ditambah penggunaan media pembelajaran .
Dengan menerapkan metode tersebut yang ternyata mampu menarik siswanya sehingga mau mengikuti pelajaran dengan baik dan lebih efektif dari sebelumnya . selama pembelajaran berlangsung guru mencatat segala tingkah laku siswa.

5. “ peneliti boleh salah namun tidak boleh bohong “ , uraikan pernyataan tersebut sejauh pengetahuan saudara ?
Jawaban :
• Seorang peneliti tidak perlu ahli dalam bidang ilmu yang sedang ditelitinya .hal yang lebih penting adalah bahwa awal peneliti telah memiliki pengetahuan dasar dalam bidang ilmu yang ditelitinya ,supaya ia paham jenis dan format data yang dikumpulkannya.

6. Apa yang anda ketahui tentang analisis faktor , berikan contoh nya?
Jawaban :
Analisis factor adalah : analisis statistic yang bertujuan untuk mereduksi dimensi data dengan cara menyatakan variable asal sebagai kombinasi linier sejumlah factor,sedemikian hingga sejumlah factor tersebut mampu menjelaskan sebesar mungkin keragaman data yang di jelaskan oleh variable asal.
• Analisis factor adalah alat analisis statistic yang dipergunakan untuk mereduksi factor –faktor yang mempengaruhi suatu variable menjadi beberapa set indicator saja ,tanpa kehilangan informasi yang berarti ,
• Sebagai ilustrasi,diidentifikasi mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian konsumen .Dengan analisis factor ,ke 50 indikator tersebut akan dikelompokkan menjadi beberapa sub set indicator yang sejenis.Masing-masing kelompok sub set tersebut kemudian diberi nama sesuai dengan indicator yang mengelompok .Pengelompokkan berdasarkan indicator koreksi antar masing –masing indicator dan penentuan banyaknya sub.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar